Jika Anda tengah menjalankan berbagai strategi digital marketing, seperti hiring social media buzzers, native ads (advertorial di beberapa media besar atau bloggers), affiliate program dan lainnya, tentu Anda harus melakukan visitor tracking dari masing-masing channel tersebut, sehingga Anda akan mendapatkan data, channel mana yang mendatangkan traffic tertinggi. So, Anda bisa melakukan analisa sejauh mana keberhasilan dari strategi yang Anda implementasikan.
Dan tools (gratis) yang mampu melakukan proses di atas adalah UTM Campaign! Ya, UTM Campaign atau beberapa digital marketer kerap menyebut dengan URL Builder mampu melakukan proses tracking visitor datang dari mana saja, misalnya dari buzzer A, buzzer B, banner, native ads dan lainnya.
Konsep kerjanya sangat sederhana, UTM Campaign melakukan penanda untuk setiap URL, sehingga kita akan mendapatkan unique URL yang terintegrasi dengan Google Analytics. So, kita bisa mendapatkan data atau report session dari UTM Campaign yang kita gunakan.
Bagaimana Cara Membuat UTM Campaign?
1. Gunakan Tools UTM Campaign Ini!
- URL Builder dari Ravelntool
URL: https://raventools.com/gaconfig/google-analytics-url-builder/
- URL Builder dari Google Analytic
URL: https://support.google.com/analytics/answer/1033867?hl=en
2. Buat Penamaan atau Kode Penanda di URL
Buatlah kode penanda atau penamaan untuk setiap source traffic yang ingin Anda lacak, misal visitor dari banner, visitor dari buzzer, visitor dari Facebook post dan lainnya.
Ilustrasinya sebagai berikut:
Cara Membuat UTM Campaign:
3. Cara Mengecek Traffic dari UTM Campaign
Silakan login ke Google Analytics website Anda, lalu klik Acquisition – Campaigns – All Campaigns.
Semoga artikel ini bermanfaat!
(WM)